Acehpost.id | Banda Aceh — Training HCI Aceh bekerja sama dengan Balai Pengajian Al-Muntaha menggelar acara Hypnotic Public Speaking dengan tema “Trik Mengatasi Grogi berbicara di depan Audiens yang Bahagia” dan Buka Puasa Bersama Keluarga Besar Tim training HCI Aceh, pada Minggu, (24/03/24)
Acara ini diselenggarakan dalam rangka perayaan Hari Jadi ke-7 HCI, di Balai Pengajian Al-Muntaha, dengan pembimbing langsung oleh Wahyu Rezeki, yang akrab dipanggil Bang Wahyu Qece, Pendiri dan Direktur Utama CV. Training HCI Aceh.
Wahyu Rezeki, Founder dan Direktur Utama CV. Training HCI Aceh, yang bergerak dalam bidang jasa Training, Outbound, dan Edukasi, menjadi pembicara utama dan berbagi pengalaman dalam berbicara di depan publik untuk menciptakan kebahagiaan bagi audiensnya.
Menurut Wahyu, kunci menjadi seorang Pembicara Publik Profesional adalah “MAU” – berapa banyak orang yang memiliki pengetahuan dan kemampuan berbicara, tapi malu untuk melakukannya karena tidak memiliki kemauan. Kemampuan berbicara dapat tercipta karena kebiasaan, bukan karena kehebatan alami seseorang. Oleh karena itu, latihan menjadi penting, sesuai dengan konsep Malcolm Gladwel tentang 10.000 jam praktik.
Wahyu juga menekankan pentingnya memiliki panggung untuk berlatih, seperti halnya belajar berenang memerlukan air. Bagi para guru dan mahasiswa, berinteraksi dengan siswa dan masyarakat adalah kesempatan berharga untuk terus berlatih berbicara di depan umum.
Dia juga berbagi tips mengatasi rasa grogi dengan menerima dan memanfaatkan ketegangan awal sebagai bahan untuk mengatasi rasa grogi dengan berpikir positif, mengenali rasa takut, mengendalikan diri dengan cara positif, dan mengenali audiensnya.
Acara Hypnotic Public Speaking ini dihadiri oleh para guru dan mahasiswa, dan akan ditutup dengan acara buka puasa bersama tim training HCI Aceh. []
