Home / Pemerintah / Pendidikan

Minggu, 30 November 2025 - 19:20 WIB

Dinas Pendidikan Aceh Serukan Penggalangan Donasi untuk Guru, Tendik dan Siswa Terdampak Banjir Aceh

Redaksi - Penulis Berita

Plt Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Murthalamuddin, S.Pd., MSP.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Murthalamuddin, S.Pd., MSP.

Meureudu – Musibah banjir yang melanda sejumlah wilayah di Provinsi Aceh membawa dampak besar terhadap sektor pendidikan. Sejumlah sekolah di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, serta di berbagai daerah lainnya, mengalami kerusakan berat hingga tidak dapat digunakan untuk proses pembelajaran.

Pada Sabtu, 29 November 2025, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Murthalamuddin, S.Pd., MSP, bersama rombongan meninjau langsung beberapa sekolah yang terdampak banjir, di antaranya SMAN 1 Muara Tiga, SMAN 1 Mutiara, SMAN 1 Padang Tiji, SMAN 1 Meureudu, SMAN 2 Meureudu, dan SMAN 1 Peukan Pidie.

Dari hasil peninjauan, kerusakan paling parah terjadi di SMA Negeri 2 Meureudu, di mana bangunan sekolah tertimbun lumpur hingga hampir dua meter. Kondisi ini membuat aktivitas pembelajaran tidak dapat dilaksanakan untuk sementara waktu.

Setibanya di SMA Negeri 1 Beureunuen, Pidie, Murthalamuddin melakukan pertemuan dengan dewan guru dan menyampaikan rasa prihatin serta duka mendalam atas musibah yang menimpa Aceh. Ia mengajak seluruh warga pendidikan yang tidak berdampak mulai dari SMA, SMK, hingga SLB, untuk menunjukkan solidaritas melalui gerakan donasi.

“Dari Beureunuen ini, saya menyerukan kepada seluruh civitas pendidikan untuk bersatu mengumpulkan donasi, baik uang maupun barang, guna meringankan beban guru, siswa, dan tenaga kependidikan yang terdampak banjir,” ujarnya.

Ia juga menyerukan kepada seluruh civitas pendidikan untuk melakukan gotong royong, saling bahu membahu membersihkan sekolah yang terdampak banjir agar proses pembelajaran bisa kembali berjalan dengan baik.

“Gotong royong merupakan wujud solidaritas kita sebagai insan pendidikan, sekaligus menjadi amal ibadah yang bernilai di sisi Allah SWT serta mempererat kebersamaan.” ujarnya

Murthalamuddin juga menjelaskan bahwa Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk saling membantu dan bersedekah, terutama kepada saudara yang sedang ditimpa musibah. Anjuran ini didasarkan pada prinsip persaudaraan dan keyakinan kita dalam Islam.

“Rasulullah SAW menganjurkan pentingnya tolong-menolong, bantuan yang diberikan dengan keikhlasan menjadi amal yang sangat dianjurkan di akherat nanti.” tambahnya

Selain itu, ia menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Aceh telah mengerahkan seluruh pejabat, mulai dari sekretaris, para kabid, kacabdin, hingga staf, untuk mendata dan mengunjungi sekolah-sekolah terdampak demi memastikan data kerusakan valid serta kebutuhan penanganan dapat segera dipenuhi.

Murthalamuddin berharap gerakan kepedulian ini menjadi cerminan karakter masyarakat Aceh yang dikenal dermawan dan saling membantu, sebagaimana diteladani para pejuang Aceh di masa lalu. (*)

Share :

Baca Juga

Pemerintah

Mualem Terobos Aceh Tamiang Antar Bantuan Tengah Malam

Pemerintah

Hari Keenam Tanggap Darurat, Sekda Aceh Instruksikan Percepatan Distribusi Logistik dan Pemulihan Akses

Pemerintah

Kagama Serahkan Bantuan Rp54 Juta untuk Korban Bencana Hidrometeorologi Aceh

Pemerintah

Wagub Fadhlullah Kunjungi Masyarakat Terdampak Banjir di Takengon

Pemerintah

Mualem Pantau Langsung Distribusi Bantuan ke Aceh Utara, Sebut Kebutuhan Helikopter

Pemerintah

Pemerintah Mulai Drop Bantuan dari Udara ke Wilayah Banjir Aceh

Pemerintah

Gubernur Mualem Minta Bantuan Menhan Mobilisasi Nasional Bantu Percepat Penanganan Bencana Aceh

Parlementaria

Jalan Nasional Putus dan Banyak Daerah Terilosir, Pemerintah Pusat Didesak Tetapkan Bencana Sumatera Darurat Nasional