Acehpost.id | Nagan Raya – Pemerintah Kabupaten Nagan Raya melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) mengadakan kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pengumpulan, Pengolahan, Analisis dan Diseminasi Data Statistik Sektoral.
Kegiatan itu dibuka Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas AP, S,Sos., M.Si yang diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda, Amran Yunus S.P M.T berlangsung di Aula Bappeda Kompleks Perkantoran Suka Makmue, Senin (4/12/2023).
Kegiatan yang beragendakan ‘Bimbingan Teknis Unggah Data Statistik Sektoral ke Portal Satu Data Nagan Raya (SATA NARA)’ diselenggarakan khusus bagi Admin yang menangani data di masing-masing perangkat daerah.
Pada kesempatan itu, Amran Yunus mengatakan, data merupakan komoditas baru dimana penguasa data menjadi pihak yang memiliki keunggulan kompetitif.
Amran menyampaikan, pada tahun 2030 data akan menjadi komoditas utama bagi pemberi layanan jasa dan data yang terintegrasi bermanfaat untuk mendorong kepercayaan publik.
Dikatakan, dalam rangka pemutakhiran data statistik sektoral tahun 2023 Pemkab Nagan Raya akan melakukan pengimputan data sektoral kedalam aplikasi SATA NARA yang bertautan dengan portal Satu Data Indonesia (SDI), sesuai dengan Perpres Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI) dan Perbup No 39 tahun 2021 tentang Satu Data Kabupaten Nagan Raya.
“Berkenaan dengan hal tersebut, kita perlu menyediakan data yang akurat, akuntabel dan dapat dipertanggung jawabkan,” ucap Amran.
Dijelaskan, data statistik sektoral adalah data yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan.
“Dimana data-data ini dapat dipergunakan sebagai perencanaan, monitoring serta evaluasi kebijakan, sedangkan bagi institusi pemerintah, swasta atau masyarakat umum, juga bisa dimanfaatkan sebagai rujukan informasi,” jelas Asisten II itu.
Di tambahkan, penyajian data secara baik dan berkualitas diharapkan mampu memberikan gambaran bagi kita mengenai berbagai perubahan yang terjadi di setiap sektor kehidupan sehingga dapat diketahui arah dan sasaran pembangunan yang paling tepat di masa mendatang.
Untuk itu, lanjut Amran, perlu mempersiapkan tenaga profesional dalam rangka menginput data statistik sektoral di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar dapat di akses oleh seluruh masyarakat secara khusus dan warga negara Indonesia secara umum yaitu melalui Website Satu Data Nagan Raya.
“Saya berharap dengan semangat satu data Indonesia ini harus mampu diterapkan dan untuk melaksanakannya perlu koordinasi serta kolaborasi seluruh pemangku kepentingan. Sehingga data statistik sektoral yang terlaksana secara berkelanjutan hari ini dapat membawa kabupaten yang kita banggakan menjadi lebih baik lagi kedepannya,” tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Diskominfotik Nagan Raya, Drs. Said Amri dalam laporannya menjelaskan, tujuan kegiatan tersebut ada dua yaitu, guna meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknis peserta tentang tata cara penginputan data statistik sektoral ke portal Satu Data Nagan Raya (Sata Nara).
Kemudian, lanjutnya, agar para stakeholder terkait bisa memperoleh data/informasi yang diperlukan secara cepat dan ter update.
Disampaikan, jumlah peserta bimtek tersebut 46 orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Pejabat/Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menangani data pada masing-masing perangkat daerah.
Acara itu dilanjutkan pemaparan materi tentang “Pentingnya E-Walidata-SIPD RI Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah,” disampaikan Syarizal Budian Putra ST, Kabid Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah (P2EPD) Bappeda Nagan Raya.
Materi kedua tentang Bimtek dan Sosialisasi Data Statistik Sektoral serta cara unggah ke Website Portal Satu Data disampaikan Kepala UPTD Statistik Aceh Sayid Azhari, ST., M.Si dan TIM. ***