Home / Pemerintah / Pemerintah Aceh

Kamis, 10 April 2025 - 19:29 WIB

Gubernur Aceh Bertemu Ketua MPR RI Bahas Pembangunan Aceh

Redaksi - Penulis Berita

Keterangan Foto: Gubernur Aceh, Muzakir Manaf berbincang dengan Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di rumah dinas Ketua MPR, di Kompleks Widya Candra, Jakarta Selatan, Kamis, 10 April 2025. (Foto: Humas BPPA)

Keterangan Foto: Gubernur Aceh, Muzakir Manaf berbincang dengan Ketua MPR RI, Ahmad Muzani di rumah dinas Ketua MPR, di Kompleks Widya Candra, Jakarta Selatan, Kamis, 10 April 2025. (Foto: Humas BPPA)

Jakarta – Gubernur Aceh,*Muzakir Manaf* atau yang akrab disapa *Mualem*, melakukan kunjungan strategis kepada Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, guna membahas sejumlah inisiatif pembangunan di Aceh, termasuk peluang investasi dan program pendidikan bagi anak-anak kurang mampu.

Dalam pertemuan itu, Gubernur memaparkan kesiapan beberapa kabupaten di Aceh untuk mendukung program pembangunan sekolah berbasis asrama (boarding school) yang digagas oleh pemerintah pusat. Program ini akan memberikan pendidikan dari tingkat SD hingga SMA secara gratis, lengkap dengan asrama dan makanan, dan dikelola oleh Kementerian Sosial.

Pemerintah pusat meminta setiap kabupaten yang ingin berpartisipasi agar menyediakan lahan seluas enam hektare untuk pembangunan fasilitas tersebut.

“Insya Allah, Aceh siap. Beberapa daerah seperti Aceh Utara, Aceh Barat, Aceh Besar, dan wilayah sekitarnya sudah kami siapkan,” ujar Mualem dalam pertemuan yang berlangsung di rumah dinas Ketua MPR, Kompleks Widya Candra, Jakarta Selatan, Kamis, 10 April 2025.

Ketua MPR RI menyambut positif kesiapan Aceh dan berkomitmen untuk menghubungkan langsung Gubernur dengan Menteri Sosial guna merealisasikan program tersebut sesegera mungkin.

Selain isu pendidikan, Mualem juga membahas rencana kedatangan Sekretaris Jenderal Liga Muslim Dunia ke Aceh pada pertengahan Juli. Ia berharap tokoh penting dunia Islam itu dapat memberikan khutbah di Masjid Raya Baiturrahman dan melihat langsung potensi Aceh untuk kemudian dibawa ke forum-forum strategis internasional.

Tak hanya itu, Mualem mengungkapkan komunikasi aktifnya dengan pihak Uni Emirat Arab terkait potensi investasi besar di wilayah Andaman. Nilai investasi awal yang diajukan disebut mencapai Rp80 miliar, sebagai langkah awal pengembangan kawasan ekonomi baru.

Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam upaya mendorong pembangunan berkelanjutan di Aceh, dengan dukungan lintas kementerian dan peluang kerja sama internasional yang terus terbuka.

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

“Polisi Saweu Sikula”, Kolaborasi Disdik dan Polda Aceh Tekan Kenakalan Remaja di Aceh Selatan

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Tryout TKA, Tingkatkan Kesiapan Siswa Menghadapi Ujian dan Tantangan Global

Pemerintah

Mualem Paparkan Peluang Investasi Aceh Kepada Investor Timur Tengah di Makkah

Pemerintah

Marthunis Pamit, Murthalamuddin Siap Lanjutkan Misi Pendidikan Aceh

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Pelatihan Teaching Factory untuk Siswa SMK Lewat MTU, Siapkan 240 Peserta di 6 Titik Lokasi

Pemerintah

Siswa Aceh Torehkan Prestasi di OSN Nasional 2025

Pemerintah

Mualem Minta Dukungan Menteri LHK untuk Dana Abadi Kombatan dan Korban Konflik

Pemerintah

Gubernur Aceh Tegaskan Penolakan atas Kebijakan Pusat Potong Dana Transfer ke Daerah