Home / Pemerintah / Pendidikan

Senin, 8 September 2025 - 11:37 WIB

Kadisdik Aceh Ajak Siswa SDIT Nurul Ishlah Disiplin dan Patuh demi Masa Depan Gemilang

Redaksi - Penulis Berita

Kadisdik Aceh, Marthunis, S.T., D.E.A., menjadi Pembina Upacara di SDIT Nurul Ishlah Banda Aceh, Senin (08/09/2025), sekaligus menyampaikan apresiasi kepada Ketua dan Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Dewan Guru, serta seluruh siswa yang mengikuti upacara.

Kadisdik Aceh, Marthunis, S.T., D.E.A., menjadi Pembina Upacara di SDIT Nurul Ishlah Banda Aceh, Senin (08/09/2025), sekaligus menyampaikan apresiasi kepada Ketua dan Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Dewan Guru, serta seluruh siswa yang mengikuti upacara.

Banda Aceh – Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, S.T., D.E.A., menjadi Pembina Upacara di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Nurul Ishlah, Banda Aceh, Senin pagi (08/09/2025). Dalam amanatnya, Kadisdik menyampaikan apresiasi kepada Ketua dan Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Dewan Guru, serta seluruh siswa yang hadir dalam upacara tersebut.

Kadisdik Aceh menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak usia dini. Ia mengajak seluruh siswa untuk membiasakan hidup disiplin, rajin belajar, menghormati orang tua, serta patuh kepada guru. Menurutnya, keberhasilan seseorang bermula dari pembiasaan-pembiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten sejak dini.

“Saya juga dulunya anak sekolah seperti kalian. Kalau kita rajin, taat pada orang tua dan guru, menjaga kebersihan sekolah, maka kalian semua bisa menjadi apapun yang kalian cita-citakan,” pesan Marthunis di hadapan para siswa.

Ia juga mengingatkan pentingnya mengamalkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang sejalan dengan nilai-nilai yang dicontohkan oleh Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

“Tujuh kebiasaan tersebut di antaranya: Diawali dengan Bangun Pagi cepat, beribadah, olahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat dan tidur cepat,” jelas Marthunis.

Kadisdik juga menyampaikan bahwa generasi muda saat ini adalah calon pemimpin masa depan bangsa dan agama. Oleh karena itu, penanaman nilai-nilai karakter dan akhlak mulia harus dimulai sejak duduk di bangku sekolah dasar.

Di akhir amanatnya, Kadisdik mengajak seluruh siswa untuk tetap semangat dalam belajar dan berprestasi, serta menjadikan sekolah sebagai tempat yang menyenangkan dan penuh inspirasi.

“Indonesia akan maju jika anak-anaknya tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak, cerdas, dan berkarakter. Dan itu semua dimulai dari kebiasaan baik sejak kecil,” ujar Marthunis.

Usai kegiatan upacara, Kadisdik Aceh melantik anggota Tim Penegak Disiplin Sekolah dan Dokter Cilik. Pembentukan kedua tim ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kedisiplinan, tanggung jawab, serta kepedulian terhadap kesehatan sejak dini di kalangan pelajar. Melalui peran aktif siswa dalam menjalankan tugasnya, diharapkan tercipta lingkungan sekolah yang tertib, sehat, dan kondusif bagi proses pembelajaran, serta mampu membentuk karakter generasi muda yang mandiri, peduli, dan berintegritas. (*)

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

“Polisi Saweu Sikula”, Kolaborasi Disdik dan Polda Aceh Tekan Kenakalan Remaja di Aceh Selatan

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Tryout TKA, Tingkatkan Kesiapan Siswa Menghadapi Ujian dan Tantangan Global

Pemerintah

Mualem Paparkan Peluang Investasi Aceh Kepada Investor Timur Tengah di Makkah

Pemerintah

Marthunis Pamit, Murthalamuddin Siap Lanjutkan Misi Pendidikan Aceh

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Pelatihan Teaching Factory untuk Siswa SMK Lewat MTU, Siapkan 240 Peserta di 6 Titik Lokasi

Pemerintah

Siswa Aceh Torehkan Prestasi di OSN Nasional 2025

Pemerintah

Mualem Minta Dukungan Menteri LHK untuk Dana Abadi Kombatan dan Korban Konflik

Pemerintah

Gubernur Aceh Tegaskan Penolakan atas Kebijakan Pusat Potong Dana Transfer ke Daerah