Home / Daerah

Senin, 11 Desember 2023 - 21:54 WIB

Koleksi Batu Hiasan Giok Nagan Raya Bius Ratusan Pengunjung di Stand Expo UMKM

Redaksi - Penulis Berita

Acehpost.id | Nagan Raya – Penyelenggaraan Event Expo UMKM Unggulan di Kabupaten Nagan Raya usai sudah pelaksanaannya.

Berbagai rangkaian ditampilkan mulai Talkshow Pameran UMKM, Lomba Masak, Gerai UMKM, Penampilan Musik dan Bazar kuliner hingga ditutup dengan pengumuman juga penampilan Artis Aceh Bergek.

Bukan tanpa alasan, moment tersebut sangat dimanfaatkan Deski seorang warga Kecamatan Beutong, Nagan Raya dengan dagangan dan kerajinannya untuk dipamerkan di arena Stand Expo di Alun-Alun Suka Makmue, dari pembukaan 7 hingga 9 Desember penutupan.

Pun demikian, dengan nama usahanya, Deski Giok Jewellery, itu mampu membius pengunjung mencapai ratusan ke Stand di pojok arah jalan keluar (Selatan) di arena Expo itu. Kepada media ini, Ia mengaku, koleksi batu alam jenis giok itu ditekuninya dari 2016 sampai sekarang.

Menurutnya, masih bertahan melakukan dagangan koleksi itu karena peminatnya banyak permintaan akan nilai jual. Hal itu kata Deski, bahan giok yang beragam bentuk, baik dari gelang, cincin, kalung, sampai untuk ole-ole cenderamata khas giok Nagan sampai mancanegara.

“Saya masih bertahan jualan dagangan koleksi batu alam giok ini karena peminatnya, awalnya buming Giok ini sejak 2014 silam, yakni dari dan untuk cendera mata, sampai ole-ole hingga sebagai perhiasan-perhiasan lainnya. Pemesanannya baik secara online maupun COD,” sebutnya.

Tidak hanya itu, Deski dengan usahanya itu sudah mengikuti berbagai penyelenggaraan Expo baik lokal maupun luar Daerah bahkan Nasional. Saat ini akuinya sudah menjadi binaan Disperindagkop Aceh dan Dekranasda Nagan Raya.

“Sudah berbagai Event telah diikuti, diantara dengan membawa nama giok Nagan ke luar daerah dan Event Nasional,” tutur Deski dengan keberuntungan dalam Expo Nagan Raya itu mencapai omset jutaan rupiah.

Dikesempatan itu, Deski menyampaikan, kegiatan Expo yang demikian tidaklah pendek waktu penyelenggaraan, melainkan supaya dilaksanakan dengan jangka waktu panjang dan lama.

“Kegiatan seperti ini, bagusnya dilaksanakan sampai satu Minggu, minimal 5 hari. Event-Event yang begini dapat memutar uang bagi pelaku UMKM, Pedagang, maupun menghematkan waktu bersama keluarga, imbuh Deski, 30 tahun, itu.

Sementara diwaktu bersamaan, Tenaga Pendamping UMKM Nagan Raya, Erwin Agustiawan, A.Md, AK, media ini mengatakan semoga termotivasi dengan adanya kegiatan seperti ini, terkembangkan lagi baik dengan motifnya sampai dikenalkan lebih luas bahkan jaringan Nasional.

Pintanya Erwin, terhadap produk yang dipamerankan itu betul-betul menjaga kualitas. Bahkan dari pihak Dinas Disperindagkop dan UKM Nagan Raya memberikan pembinaan dengan tidak menghilangkan adat istiadat kekhususan Kabupaten Nagan Raya.

“Dalam Expo ini juga yang mengikuti telah mendapat pembinaan sebelunya, seperti stand Giok, produk Indah batok kelapa, akrilik, kerjanian rotan, bubuk kopi dan lainnya. Yang ikut UMKM ini merupakan hasil binaan Disperindagkop UKM Nagan Raya,” ucap Erwin.

Disisi lain juga, ia berujar, jika ada para masyarakat yang ingin menampilkan atau memiliki usaha UMKM nya, agar dapat dilaporkan ke Disperindahkop, dan supaya mendapatkan pembinaan dan pelatihan lainnya. ***

Share :

Baca Juga

Daerah

Peringati Hari Santri 2025, Bupati Iskandar Usman Al-Farlaky Pimpin Upacara di Aceh Timur

Daerah

Forikan Aceh Timur Gelar Lomba Masak Serba Ikan, Ajak Masyarakat Tingkatkan Konsumsi Ikan dan Cegah Stunting

Daerah

Bupati Syech Muharram : Kehadiran Sekolah Rakyat Jadi Modal Peningkatan SDM Keluarga Miskin

Daerah

Bupati Aceh Besar Minta OPD dan Pilar Sosial Terkait Kebencanaan Selalu Siaga

Daerah

Aceh Besar Bertekad Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Pemerintah

Daerah

Wabup Aceh Besar Ikuti Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Optimalisasi Pemungutan Pajak Pusat dan Pajak Daerah 

Daerah

Ketua TP PKK Aceh Besar Dampingi dan Dukung Tim Janeng dalam Lomba Cipta Menu Pangan Lokal 2025

Daerah

Aceh Besar Presentasikan Keterbukaan Informasi Publik di Komisi Informasi Aceh