Banda Aceh – Warga Desa Lam Peudaya, Kecamatan Darussalam, Banda Aceh, mengeluhkan kondisi listrik yang tidak hidup secara bergilir sebagaimana yang sebelumnya dijanjikan oleh pihak PLN. Keluhan tersebut disampaikan oleh salah seorang warga, Ananda Lestari, yang merasa kondisi ini sangat mengganggu aktivitas masyarakat.
Menurut Ananda Lestari, pemadaman listrik sering terjadi tanpa jadwal yang jelas. Bahkan, di beberapa wilayah desa, lampu padam dalam waktu yang cukup lama, sementara wilayah lain tetap menyala. “PLN sempat menyampaikan bahwa pemadaman akan dilakukan secara bergilir, namun kenyataannya tidak demikian,” ujar Ananda Lestari, Selasa (16/12/2025).
Ia menambahkan, kondisi ini sangat berdampak pada aktivitas warga, terutama pada malam hari. Selain mengganggu kenyamanan, pemadaman listrik juga memengaruhi kegiatan belajar anak-anak serta usaha kecil masyarakat yang bergantung pada pasokan listrik.
Warga Desa Lam Peudaya berharap pihak PLN dapat memberikan kejelasan terkait jadwal pemadaman dan menepati janji untuk menerapkan sistem pemadaman bergilir secara adil. Mereka juga meminta adanya sosialisasi yang jelas agar masyarakat tidak terus dirugikan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan warga tersebut.(*)













