Home / Pemerintah / Pemerintah Aceh

Rabu, 2 Oktober 2024 - 09:17 WIB

Pj Gubernur Safrizal Bakar Semangat Atlet NPCI Aceh yang akan Berlaga di Peparnas Solo

Redaksi - Penulis Berita

Penjabat Gubernur Aceh Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., memberi sambutan sekaligus melepas Kontingen Aceh pada Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVII di Kota Solo, di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa, 1/10/2024.

Penjabat Gubernur Aceh Dr. H. Safrizal ZA, M.Si., memberi sambutan sekaligus melepas Kontingen Aceh pada Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVII di Kota Solo, di Pendopo Gubernur Aceh, Selasa, 1/10/2024.

Banda Aceh — Pj Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, M.Si, membakar semangat atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Aceh yang akan berlaga pada ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo, Provinsi Jawa Tengah, pada momentum pelepasan kontingen Aceh di Pendopo Gubernur, Selasa, (1/10/2024) malam.

Kata-kata Pj Gubernur Safrizal yang membakar semangat juang atlet Aceh itu diucap dengan suara lantang hingga membuat seisi ruangan terkesima.

“Kita ke Solo menjemput asa, menembus tantangan, berjuang melawan kekuatan yang tiada kita takutkan dan bawalah semangat dari Tanah Rencong yang dari dulu tidak pernah menyerah,” kata Safrizal.

Safrizal meminta para atlet paralimpiade Aceh untuk berjuang mengerahkan seluruh kemampuan dan energi yang sudah dilatih selama ini.

“Ini adalah olahraga paralimpik, olahraga para penyandang disabilitas, tapi kekuranganmu adalah kelebihan mu, Allah menciptakan kita dengan berbagai takdir bukan untuk kita tangisi, jangan pernah suuzon pada Allah, karena rahasia Allah kita tidak ada yang tahu, mungkin saja rahasia Allah itu akan anda buktikan di Solo besok,” ujar Safrizal.

Dalam kesempatan itu Safrizal menyampaikan tekadnya untuk meningkatkan fasilitas guna mendukung atlet paralimpiade Aceh bertanding.

Selain itu, Safrizal juga menjanjikan atlet paralimpiade Aceh mendapat bonus yang sama dengan atlet PON jika berhasil meraih medali.

“Segera raih emas karena bonusnya sama dengan bonus emas PON Rp300 juta, Demikian juga untuk medali perak dan perunggu bonusnya akan menyesuaikan,” kata Safrizal.

Mantan Pj Gubernur Bangka Belitung itu yakin dengan keteguhan semangat dan percaya diri Aceh bisa meraih juara. Ia meminta para atlet berjuang demi mengharumkan nama Aceh.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, M Nasir Syamaun, menyebutkan kontingen Aceh yang berangkat ke Peparnas Solo berjumlah 52 orang yang terdiri dari 33 atlet, 12 pelatih dan 7 pendamping.

Nasir mengatakan, pada Peparnas kali ini Aceh akan bertanding pada 8 cabang olahraga, yaitu, anggar kursi roda, atletik, boccia, tenis meja, menembak, catur, angkat berat dan bulu tangkis.

“Pada Peparnas lalu kita meraih 1 medali emas, kali ini kita menargetkan 3 medali emas,” kata Nasir.

Sementara itu, Ketua NPCI Aceh Zulfajri menyampaikan terima kasih atas kesediaan Pj Gubernur Safrizal yang melepas langsung keberangkatan pihaknya ke Solo. Ia mengatakan, kehadiran Pj Gubernur akan menambah semangat para atlet.

“Berjumpa bapak akan menambah motivasi kami, hadirnya bapak jadi motivasi bagi kami untuk lebih bersemangat meraih juara,” kata Zulfajri.

Zulfajri juga mengapresiasi kebijakan Pemerintah Aceh yang memberikan bonus untuk atlet paralimpiade yang meraih juara dengan bonus yang sama dengan atlet juara PON.

Share :

Baca Juga

Pemerintah

Plt Sekda Aceh: Pancasila adalah Jiwa Bangsa

Pemerintah

Plt Sekda Aceh: Musdalub HIPMI, Momentum Konsolidasi dan Soliditas Internal

Pemerintah

Bertemu Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Wagub Aceh Dorong Percepatan Revisi UUPA

Pemerintah

Wagub Aceh Temui Dua Menteri di Jakarta, Minta Dukungan Perpanjangan Dana Otsus

Pemerintah

Gelar TTG Aceh XXVI Resmi Dibuka, Pemerintah Dorong Inovasi Teknologi Berbasis Lokal

Pemerintah

Wagub Luncurkan Inovasi Layanan Samsat Aceh dan Insentif Pajak Kendaraan Bagi Disabilitas 

Pemerintah

Pemerintah Aceh Teken MoU dengan Flora Agung Grup, Siap Bangun Pabrik Minyak Goreng

Pemerintah

Ulama dan Tokoh Politik Aceh Lepas Keberangkatan Wagub Fadhlullah ke Tanah Suci