Banda Aceh – Paguyuban pemuda harus selalu menjaga kekompakan. Semangat muda yang meledak-ledak dan rentan konflik hanya dapat dinetralisir dengan semangat kebersamaan dan kekompakan.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah, saat menerima audiensi Forum Komunikasi Generasi Muda Pidie (Fokusgampi), di ruang rapat Wakil Gubernur Aceh, Kamis (02/10/2025).
“Kita harus kompak, adik-adik di Fokusgampi harus kompak. Karena hanya dengan kekompakan kita bisa bergerak bersama menjalankan program organisasi. Kami siap mendukung apapun kegiatan adik-adik Fokusgampi,” ujar Wagub.
Untuk diketahui bersama, Fokusgampi merupakan organisasi paguyuban pemuda Pidie yang lahir pada 5 Oktober 1986. Di Banda Aceh, Fokusgampi telah memiliki 12 Asrama kecamatan. Selain itu, ada 2 asrama putra dan putri Pidie.
Wakil Gubernur Aceh Fadhlullah, merupakan salah seorang Pembina Fokusgampi bersama Sulaiman Abda dan sejumlah tokoh Pidie lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Wagub Aceh juga menegaskan kesiapannya untuk membuka secara resmi Musyawarah Besar Fokusgampi yang akan digelar akhir Oktober ini.
“Ini merupakan suatu kebahagiaan bagi saya bisa bersilaturrahmi dengan adik-adik dari Fokusgampi. Insya Allah, saya akan hadir dan membuka Mubes Fokusgampi. Ingat, jika ada koordinasi, Insya Allah semua ada solusi. Jadi, terus berkoordinasi agar sejumlah kendala bisa segera kita cari solusi sehingga Mubes nanti berjalan sukses,” pungkas Wagub.
Pada kesempatan tersebut, Wagub Fadhlullah mendapat oleh-oleh sebotol parfum dari rumah produksi Parfum Geutanyoe. Parfum Geutanyoe merupakan olahan dari Minyak Nilam (Patchouli oil) asli Aceh.(*)
