Home / Pemerintah / Pemerintah Aceh

Senin, 21 Juli 2025 - 12:03 WIB

Kak Na Ajak: Inovasi Penting untuk Bersaing di tingkat Global

Redaksi - Penulis Berita

BANDA ACEH – Ketua Dekranasda Aceh Marlina Usman, bersama Ketua Dekranasda se-Aceh, berkunjung ke pusat Kerajinan Bili Droe Official, dii Gampong  Lampanah Tunong, Kecamatan Indrapuri, Minggu (20/7/2025).

BANDA ACEH – Ketua Dekranasda Aceh Marlina Usman, bersama Ketua Dekranasda se-Aceh, berkunjung ke pusat Kerajinan Bili Droe Official, dii Gampong Lampanah Tunong, Kecamatan Indrapuri, Minggu (20/7/2025).

Aceh Besar – Ketua Dekranasda Aceh Marlina Usman, mengajak para perajin untuk terus berinovasi agar kerajinan yang dihasilkan mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.

Hal tersebut disampaikan wanita yang akrab disapa Kak Na itu, saat berkunjung ke pusat kerajinan Bili Droe Official, binaan Dekranasda Aceh Besar, di Gampong Lampanah Tunong, Kecamatan Indrapuri, Minggu (20/07/2025(.

“Sudah bagus, tapi persaingan di tingkat nasional dan global sangat dinamis. Para perajin harus bisa membaca kemauan pasar. Salah satunya dengan memanfaatkan internet untuk menambah perbendaharaan kreasi dan model-model terbaru dan terkini,” ujar Kak Na.

Pada kesempatan tersebut, Kak Na kembali mengajak para pengurus Dekranasda se-Aceh, serta seluruh masyarakat Aceh untuk gemar menggunakan produk lokal yang dihasilkan para perajin.

“Mari, terus gunakan produk para perajin lokal. Desainnya sudah sangat bagus dan berkelas. Menggunakan produk para perajin akan semakin memperkuat perekonomian masyarakat, khususnya para pelaku kerajinan dan UMKM,’ kata Marlina berpromosi.

Kunjungan ini merupakan bagian dari pembinaan Dekranasda Aceh kepada para perajin sebagai langkah persiapan mengikuti akriya Nusa yang akan berlangsung di Jakarta pada September mendatang.

Dalam kunjungan tersebut, Istri Gubernur Aceh itu turut didampingi oleh Ketua Dekranasda Aceh Besar Rita Mayasari serta sekuruh Ketua Dekranasda se-Aceh.

Bili merupakan kerajinan yang memanfaatkan tanaman Bemban (Donax canniformix) atau dalam bahasa Aceh disebut Bili. Tumbuhan ini sangat mudah ditemukan di tepi kawasan berair dan tepi hutan bambu.

Pusat kerajinan Bili Droe telah berdiri sejak 1983. Dan, pada tahun 2023, Bili Droe dan Gampong Lampanah Tunong telah ditetapkan sebagai Gampong Kerajinan Aceh oleh Dekranasda Aceh.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Share :

Baca Juga

Pemerintah Aceh

“Polisi Saweu Sikula”, Kolaborasi Disdik dan Polda Aceh Tekan Kenakalan Remaja di Aceh Selatan

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Tryout TKA, Tingkatkan Kesiapan Siswa Menghadapi Ujian dan Tantangan Global

Pemerintah

Mualem Paparkan Peluang Investasi Aceh Kepada Investor Timur Tengah di Makkah

Pemerintah

Marthunis Pamit, Murthalamuddin Siap Lanjutkan Misi Pendidikan Aceh

Pemerintah

Disdik Aceh Gelar Pelatihan Teaching Factory untuk Siswa SMK Lewat MTU, Siapkan 240 Peserta di 6 Titik Lokasi

Pemerintah

Siswa Aceh Torehkan Prestasi di OSN Nasional 2025

Pemerintah

Mualem Minta Dukungan Menteri LHK untuk Dana Abadi Kombatan dan Korban Konflik

Pemerintah

Gubernur Aceh Tegaskan Penolakan atas Kebijakan Pusat Potong Dana Transfer ke Daerah